Jenis-Jenis Kapal ( dilihat dari mesin penggerak utama )
Rasanya kurang afdol jika
saya memberikan ilmu setengah-setengah karena kemarin saya meluncurkan
artikel tentang jenis-jenis kapal berdasarkan bahan pembuatanya dan alat
penggeraknya, kali ini saya akan posting tentang jenis-jenis kapal
tetapi dengan sudut pandang atau dilihat dari mesin penggerak utamanya,
sialhkan dibaca dan menanyakan apa yang perlu ditanyakan InsyaALLAH saya
akan jawab semaksimal mungkin.
C. Kapal Berdasarkan Mesin
Penggerak Utamanya.
Beberapa faktor ekonomis dan
faktor-faktor design akan menentukan mesin macam apa yang cocok untuk
dipasang pada suatu kelas tertentu dari sebuah kapal. Jenis-jenis yang
biasa dipakai diantaranya:
1) Mesin uap torak (Steam
reciprocating engine)
Biasanya yang dipakai adalah triple
expansion engine (silinder tiga) atau double Compound engine.
Keuntungan:
- mudah pemakaian dan pengontrolan.
- mudah berputar balik (reversing) dan mempunyai kecepatan putar yang sama dengan perputaran propeller.
Kerugiannya:
- konstruksinya berat dan memakan banyak tempat serta pemakaian bahan bakar besar.
2) Turbine uap (Steam turbine)
Tenaga yang dihasilkan oleh mesin
semacam ini sangat rata dan uniform dan pemakaian uap sangat efisien
baik pada tekanan tinggi ataupun rendah. Kejelekannya yang utama adalah
tidak dapat berputar balik atau non reversible sehingga
diperlukan reversing turbine yang tersendiri khusus untuk
keperluan tersebut. Juga putarannya sangat tinggi sehingga, reduction
propeller gear, sangat diperlukan untuk membuat perputaran
propeller jangan terlalu tinggi. Vibration sangat kecil dan
pemakaian bahan bakar kecil kalau dibandingkan dengan mesin uap torak.
Mesin semacam ini dapat dibuat bertenaga sangat besar, oleh karena itu
digunakan untuk kapal yang membutuhkan tenaga besar.
3) Turbine Electric Drive.
Beberapa kapal yang modern memakai
sistem dimana suatu turbin memutarkan sebuah elektrik generator,
sedangkan propeller digerakkan oleh suatu motor yang terpisah tempatnya
dengan mempergunakan aliran listrik dari generator tadi. Disini reversing
turbine yang tersendiri dapat dihapuskan dengan memakai sistim ini
sangat mudah operasi mesin-mesinnya.
4) Motor pembakaran dalam (internal
combustion engine).
Mesin yang paling banyak dipakai adalah
motor bensin untuk tenaga kecil (motor tempel atau out board motor).
Sedangkan tenaga yang lebih besar dipakai mesin diesel yang dibuat dalam
suatu unit yang besar untuk kapal-kapal yang berkecepatan rendah dan
sedang Keuntungannya dapat langsung diputar balik dan dapat dipakai
dengan cara kombinasi dengan beberapa unit kecil. Untuk tenaga yang
sama, jika dibandingkan dengan mesin uap akan lebih kecil ukurannya.
Dengan adanya kemajuan dalam pemakaian turbo charger untuk supercharging
maka beratnyapun dapat diperkecil dan penghasilan tenaga dapat
dilipat gandakan.
5) Gas turbine.
Prinsipnya adalah suatu penggerak yang
mempergunakan udara yang dimampatkan (dikompresikan) dan dinyalakan
dengan menggunakan bahan bakar yang disemprotkan dan kemudian setelah
terjadi peledakan udara yang terbakar akan berkembang. Kemudian campuran
gas yang dihasilkan itu yang dipakai untuk memutar turbine. Gas yang
telah terpakai memutar turbine itu sebelum dibuang masih dapat dipakai
untuk “heat exchangers” sehingga pemakaiannya dapat seefektif
mungkin. Type mesin ini yang sebetulnya adalah kombinasi dari “Free
Piston Gas Fier” dan gas turbine belum banyak dipakai oleh
kapal-kapal dagang. Research mengenai mesin ini masih banyak dilakukan.
6). Nuclear Engine
Bentuk Propulsi ini hanya dipakai pada
kapal-kapal besar non komersil seperti kapal induk, kapal perang
sehingga kapal yang memakainya masih terbatas.
1 komentar:
good job! very helped,., to All people,. thanks fawqy,.,
:)) :)] ;)) ;;) :D ;) :p :(( :) :( :X =(( :-o :-/ :-* :| 8-} ~x( :-t b-( :-L x( =)) Posting Komentar