123 Juta Orang Amerika Baca Koran di Internet
|
Menurut laporan terbaru dari comScore, 7 Juli 2010, angka itu setara dengan 57 persen dari total pengunjung internet Amerika Serikat yang berjumlah 215 juta orang.
Dari jumlah itu, New York Times menempati posisi teratas dengan jumlah pengunjung lebih dari 32 juta visitor dan 719 juta halaman yang dibaca sepanjang sebulan tersebut. Setiap visitor rata-rata membaca 22 halaman konten New York Times.
Posisi kedua ditempati oleh koran Tribune dengan jumlah pengunjung 24,8 juta visitor. Ketiga dipegang oleh Advance Internet dengan 18 juta pengunjung, kemudian diikuti oleh USA Today dengan 16 juta pengunjung.
| Total Unique Visitor (juta) | Total Pageviews (juta hal) | Rata-rata hal per visitor | |
| Total pengunjung internet | 215,69 | 592.519 | 2.747 |
| surat kabar | 123,89 | 5.339 | 43 |
| New York Times | 32,53 | 719 | 22 |
| Tribune Newspaper | 24,75 | 359 | 14 |
| Advanced Internet | 18,05 | 326 | 18 |
| USA Today | 16,77 | 154 | 9 |
| Washington Post | 13,98 | 178 | 11 |
Jeff Hackett, Wakil Presiden Senior comScore mengatakan di saat
sirkulasi koran anjlok, orang Amerika malah mengkonsumsi lebih banyak
berita dari biasanya. Mereka menjadi pembaca banyak media lewat
internet.
Internet telah menjadi saluran penting bagi sebagian besar orang Amerika dalam mengkonsumsi konten berita. Bayangkan, tiga dari lima pengguna internet membaca berita online setiap bulannya. Inilah yang menyebabkan tarif iklan di media online semakin mendekati tarif di media konvensional.
Studi ini menunjukkan bahwa di antara berbagai situs yang menampilkan iklan pada April 2010, surat kabar online memiliki pangsa 2,4% dari tayangan iklan. Namun, dari sisi tarif 6,7% lebih mahal. Rata-rata biaya per seribu kali tayang di situs koran online adalah US$7, ini lebih tinggi dari setiap kategori situs lain dan hampir tiga kali dari rata-rata biaya iklan per seribu tayangan di internet US$ 2,52.
Internet telah menjadi saluran penting bagi sebagian besar orang Amerika dalam mengkonsumsi konten berita. Bayangkan, tiga dari lima pengguna internet membaca berita online setiap bulannya. Inilah yang menyebabkan tarif iklan di media online semakin mendekati tarif di media konvensional.
Studi ini menunjukkan bahwa di antara berbagai situs yang menampilkan iklan pada April 2010, surat kabar online memiliki pangsa 2,4% dari tayangan iklan. Namun, dari sisi tarif 6,7% lebih mahal. Rata-rata biaya per seribu kali tayang di situs koran online adalah US$7, ini lebih tinggi dari setiap kategori situs lain dan hampir tiga kali dari rata-rata biaya iklan per seribu tayangan di internet US$ 2,52.
0 komentar: